Blog

Manfaat Menggunakan Cuci Tangan Berbusa di Atas Sabun Batangan

215views

Menjaga kebersihan tangan menjadi penting untuk tetap sehat dan untuk mencegah penyebaran infeksi seperti COVID 19. Meskipun ada banyak jenis sabun yang tersedia di luar sana, seperti sabun batangan, sabun cuci tangan cair dan sabun cuci tangan berbusa, itu penting untuk memilih opsi yang paling efektif untuk sering mencuci tangan. Berikut perbedaan batangan sabun dengan sabun cuci tangan berbusa, dan sabun mana yang paling cocok untuk kulit sensitif.

1. Lebih mudah berbusa

Karena sabun pencuci tangan yang berbusa sudah berbentuk buih, maka lebih mudah untuk berbusa dan dibilas. Ini memudahkan anak kecil untuk menggunakan cuci tangan sendiri dan orang tua tidak perlu mengawasi mereka. Dengan sabun batangan, anak-anak mungkin tidak akan membersihkan tangan mereka secara menyeluruh karena butuh waktu untuk membuat busa dengan sabun, mengaplikasikannya di berbagai bagian tangan seperti telapak tangan, sela-sela jari, di pergelangan tangan, di bawah kuku. dan punggung tangan lalu bilas.

2. Baik untuk lingkungan

Pencucian tangan berbusa adalah pencucian tangan organik dan dibutuhkan dalam jumlah yang lebih sedikit untuk mencuci tangan. Mencuci tangan dengan sabun membutuhkan lebih banyak air untuk membuat busa, oleskan pada tangan yang basah lalu cuci.

3. Membersihkan dan melembabkan

Pencucian tangan berbusa sering kali menambahkan pelembab yang mencegah tangan mengering, sehingga cocok untuk mereka yang memiliki kulit sensitif dan sering mencuci tangan. Batang sabun biasanya tidak memiliki bahan pelembab dan cenderung membuat kulit terasa kering.

4. Lembut di kulit

Cairan pencuci tangan seperti sabun cuci tangan berbusa paling cocok untuk kulit sensitif dan anak-anak karena tidak mengeringkan kulit dan diperkaya dengan bahan pelembab seperti minyak Jojoba dan Apricot. Tingkat pH sabun batangan lebih tinggi karena zat pengikat pada produk yang dapat membuat kulit kering dan melar, sehingga kurang cocok untuk orang dengan kulit sensitif.

5. Bahan alami

Sabun batang secara tradisional dibuat dengan proses saponifikasi dan memiliki tingkat pH yang lebih tinggi yang dapat berdampak keras pada kulit. Sabun cuci tangan berbusa sering kali dibuat dari bahan-bahan alami yang membuatnya lembut di kulit dan cocok untuk digunakan berulang kali.

6. Kemudahan penggunaan

Cuci tangan berbusa dilengkapi dispenser khusus yang membuatnya nyaman untuk digunakan dan disimpan. Sebaliknya, sebatang sabun perlu disimpan di dekat wastafel dan dapat menjadi berlendir dan lembek jika terus menerus terkena air dan kelembapan. Meskipun hal ini tidak memengaruhi keefektifan sabun, hal ini membuatnya kurang menarik untuk digunakan.

Pencucian tangan terbaik adalah yang dibuat tanpa racun seperti Sulfat, Triclosan dan Parabens karena dapat mengeringkan dan mengiritasi kulit atau terserap ke dalam kulit dan membahayakan tubuh. Pilih sabun cuci tangan berbusa yang memiliki pembersih berbahan dasar kelapa bersama dengan bahan alami seperti ekstrak Calendula dan ekstrak Aloe Vera yang dikenal dengan sifat antibakteri, antijamur, dan antimikroba. Bahan alami lainnya seperti Organic Apricot dan Organic Jojoba oil menjaga kulit tetap lembab dan lembut dan harus dimiliki saat mencuci tangan secara alami.